Cinta dan Masalahnya

Tulisan spontanitas, tanpa aturan. disarankan membaca ketika kamu ada waktu terluang.

Cinta itu bagaikan narkoba yang menjadi candu, tapi jangan karena cinta kamu memakai narkoba. Cinta itu suci, bila kamu cinta dengan hal hal positif, cinta yang suci bila kamu nodai dengan hal hal negatif maka cintamu tak akan bertahan lama. Cinta pertama yang ditanamkan orangtuaku adalah mencintai Tuhan, yang telah mengizinkanku lahir ke dunia dengan keadaan yang apa adanya. Cinta terhadap tuhan mungkin baru kita mengerti setelah beranjak dewasa karena mulai memahami tidak hanya mengikuti apa yang orang tua lakukan. Cinta kedua yang kita dapatkan adalah cinta orangtua, dan yang ketiga adalah cinta lawan jenis. dan dalam fase ketiga cinta akan membawamu kedalam dunia baru, kadang kamu bahagia dan sering sedihnya.

Cinta terhadap lawan jenis menimbulkan effect yang besar bagi kehidupanmu, mulai dari riang gembira, galau tingkat dewa, dan rasa trauma yang dalam. Ketika kita mengenal cinta pertama, dengan lawan jenis dan akhirnya pacaran, dan dia adalah tipe pasangan baik, rajin, agak pintar, dan sopan, biasanya yang dilakukan masih sebatas, jalan, makan, maen, belanja, dll. Dan ketika sudah putus DAN mendapatkan ganti yang sama dan putus lagi, maka perasaan kepada pasangan yang kamu idamkan akan pudar dan mencari ke pasangan sebaliknya. Bahkan sifat dan sikapmu akan berubah, dari yang tadinya periang menjadi pemurung, dari yang semangat menjadi pemalas.

jadi berhati hatilah dalam bercinta upps... memilih cinta, dan jangan sampai itu membuat produktifitasmu dalam berkarya berkurang, saya Ma'ruf Cahyadi Sampai jumpa kembali.

Share this:

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar